Rahayu Saraswati Mengundurkan Diri dari DPR, Ada Apa?

Wakil Ketua Komisi VII DPR dari Fraksi Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo (Dok. Istimewa)

Jakarta, sudutnusantaranews.com – Anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, mengundurkan diri. Pernyataannya lewat sebuah siniar di Antara TV pada Februari 2025 lalu menuai sorotan publik. 

Potongan pernyataan sepanjang lebih dua menit dalam podcast ‘Rahayu Saraswati Kupas Isu Perempuan hingga Kolaborasi Ekonomi Kreatif’ disebut telah memicu kekecewaan masyarakat. Yang disorot adalah pernyataan pada menit ke-25:37 hingga menit ke-27:40. 

Read More

“Tidak ada maksud maupun tujuan dari saya sama sekali untuk meremehkan bahkan merendahkan upaya dan usaha yang dilakukan oleh masyarakat, terutama anak-anak muda yang ingin berusaha tetapi menghadapi berbagai kesulitan dan tantangan,” ujar Rahayu melalui video klarifikasi yang dirilis pada Rabu (10/9/2025). 

Putri dari pengusaha Hashim Djojohadikusumo itu mengatakan pemuda tidak bisa sepenuhnya berharap kepada pemerintah untuk menyediakan pekerjaan. “Jangan hanya bersandar, karena kalau masih bersandar kepada sektor-sektor padat karya dan bersandar kepada pemerintah untuk provide the jobs, kita masih di zaman kolonial berarti,” ujarnya. 

Ia juga mengatakan orang-orang di zaman kolonial hanya bisa berharap kepada raja, ratu, dan priyayi untuk memberi mereka pekerjaan. “Kita sudah move on dari situ,” ujar Rahayu. 

Wakil Ketua Komisi VII DPR ini pun menyadari kesalahannya sekaligus menegaskan permintaan maaf kepada publik. 

“Saya paham bahwa kata-kata saya telah menyakiti banyak pihak. Kesalahan sepenuhnya ada di saya. Oleh sebab itu, melalui pesan ini, saya ucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ucapan dan kesalahan saya,” ujarnya. 

Merespon pernyataan Saraswati, Sekretaris Fraksi Gerindra DPR Bambang Haryadi menegaskan menghormati keputusan tersebut. 

“Sambil menunggu proses, maka Saudari Sara akan dinonaktifkan dari DPR,” kata Bambang dalam keterangan tertulis, Rabu (10/9/2025). 

Bambang menjelaskan, proses administratif keputusan Sara akan dilakukan melalui mekanisme yang diatur dalam undang undang. Fraksi Gerindra juga akan berkordinasi dengan DPP Partai Gerindra. 

“Kami akan memastikan seluruh prosedur berjalan sesuai aturan. Fraksi Gerindra tetap konsisten menjaga komitmen kelembagaan dan ketentuan perundang undangan,” ia menandaskan. 

Saraswati terpilih sebagai anggota DPR periode 2024–2029 dari Daerah Pemilihan Jakarta III yang meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Kepualuan Seribu. (Hadi/SNN) 

Related posts