Kudus, sudutnusantaranews.com – Setelah sukses dalam menggerakkan pengurus untuk pendampingan UMKM Naik kelas di kabupaten Jepara saat ini GESID Jateng ekpansi untuk menggerakkan anak muda melalui organisasi GESID di kabupaten Kudus untuk ikut andil berperan nyata dalam rangka membangun dan mensukseskan para pelaku UMKM di kabupaten kudus. (22/5/2025).
Ulul Aufa Sekretaris GESID Jateng menyampaikan salah satu skala prioritas program GESID Jateng adalah pendampingan UMKM Naik Kelas. Pendampingan ini berupa pendampingan di sektor permodalan, pemasaran dan produksi. Bahkan lebih dari pada itu dalam rangka ikut berperan dalam percepatan pelaksanaan kewajiban sertifikasi halal bagi pelaku usaha mikro dan kecil Menengah (UMKM). GESID Jateng menggandeng puspelindo sebagai lembaga pendamping proses produk halal. Ujarnya.
Kami berharap nantinya semakin banyak pelaku UMKM yang produknya bersertifikat halal. Juga, semakin banyak pelaku UMKM mengembangkan usahanya setelah bersertifikat halal.
Dengan produk yang beredar tersertifikat halal, maka masyarakat juga akan merasa aman dalam mengonsumsi produk dan merasa senang memandang perkembangan produk halal,” imbuh ulul di sela sela pertemuannya dengan Bupati Kudus Pak Samani hari rabu kmarin. Tambahnya.
Bupati Kudus samani menyampaikan dukungan serta ucapan terimakasih dan apresiasi setinggi tingginya atas rencana kegiatan pendampingan proses Sertifikasi halal bagi UMKM dikudus. Kami berharap nantinya seluruh UMKM yang ada dikudus semua produk sudah bersertifikat halal sesuai aturan yg berlaku.
Hal yg senada juga Ketua GESID kabupaten Kudus Agus Kurniawan menyatakan “Kami siap untuk berperan dalam proses pendampingan sertifikasi halal ini. Pelibatan masyarakat akan sangat efektif karena negara butuh resource yang sangat besar dalam melaksanakan kewajiban sertifikasi halal.” (Rizki/SNN)